Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2022

Hutang Budi bukan Hutang yang Bisa Dibayarkan

  Ilustrasi menolong (Sumber: Pixabay) Beberapa bulan yang lalu, mungkin aku masih punya pikiran panjang soal bagaimana cara membalas budi. Apakah ada cara yang efektif untuk meringankan beban hati dan pikiran dari hutang budi? Sebagai seseorang yang beruntung memiliki saudara dengan privilese tertentu, aku punya kesempatan untuk menikmati dunia yang mungkin saja tidak bisa dicapai di waktu yang sama dengan usaha sendiri. Aku mendapatkan bantuan untuk mengenyam pendidikan lebih tinggi. Dulu, satu dan beberapa hal mengharuskanku sedikit meredam mimpi ingin berkuliah. Persoalan ekonomi hingga kesiapan orang tua jadi alasannya. Ditambah, aku pun masih jadi anak manja berbekal BMP, Beasiswa Mama Papa. Dari permasalahan ini aku mendapat jalan lainnya. Dibiayai kuliah oleh salah seorang anggota keluarga besar dengan syarat merantau ke daerah asal sang suami di Yogyakarta. Rasanya sangat senang saat itu. Selain karena bisa merasakan kuliah, kota yang kutuju adalah Yogyakarta. Daer...

Rieka Ingin Hidup Panjang untuk Makan Onde-onde!

  Jajanan pasar onde-onde (Sumber: reseponline.info) Onde-onde punya tempat tersendiri di banyak arsip tebal berisi apa yang kusuka. Jajanan bulat berisi adonan kacang hijau dan diselimuti biji wijen ini ternyata bisa membuatku menangis. Aku cukup sering memakannya, tapi baru tadi kulakukan dengan khusyuk. Legitnya kulit onde-onde beserta gurihnya biji wijen benar-benar memanjakan. Ditambah rasa manis isian kacang hijau yang menyempurnakan. Katakan aku berlebihan, tapi barusan sesi makan jajanan yang sudah ada sejak zaman Majapahit ini memang membuatku menangis. Ini karena tersadar ternyata onde-onde jadi salah satu alasanku ingin hidup lebih lama. Untuk berumur panjang aku harus sehat. Untuk memenuhi kebutuhan menjadi sehat, aku harus berpenghasilan cukup. Untuk mendapatkan penghasilan yang cukup, aku harus bekerja keras. Semua dilakukan agar bisa terus mengonsumsi onde-onde.  Selain diri, orang tua, juga orang tersayang motivasi kehidupanku bertambah satu. Onde-onde. Xixixix...

Bagaimana Jika Rieka Menjadi Editor?

  Ilustrasi penyuntingan (sumber: pexels.com) Tulisan ini tidak akan memberikan informasi krusial, melainkan sekedar bentuk validasi diri dari sebuah pertanyaan. Sejak tiga tahun terakhir sampai sekarang, kenyataannya saya masih punya keinginan untuk menjadi seorang editor. Entah penyunting berita, naskah, atau buku? Lalu, apa yang saya miliki sebagai modal menawarkan diri untuk jadi editor? Sebagai mahasiswi jurnalistik yang juga menekuni bidang tulis-menulis di lembaga pers mahasiswa jurusan, saya memiliki kepekaan dalam melihat sebuah tulisan. Kepekaan tersebut membantu saya lebih detail mengetahui alur, gaya penulisan, hingga maksud yang ingin disampaikan si penulis.  Kepekaan ini pula yang mendukung kemampuan saya dalam membuat tulisan menjadi lebih terstruktur, informatif, dan menarik dibaca. Terbiasa melakukan aktivitas menulis di berbagai topik, juga membuat saya lebih mudah beradaptasi dengan tulisan di banyak bidang. Pengalaman menjadi pemimpin redaksi, ...